Tahun 2015 berakhir 3 hari lalu. Untuk menutup tahun dengan banyak milestone dalam hidup saya tersebut, saya menjadi secret santa tanggal 24 Desember kemarin dengan bagi-bagi tiket serta voucher nginep gratis. Karena terlalu baiknya saya, tanggal 31-nya saya kembali bagi-bagi tiket dan voucher hotel gratis. Well, bagian dari kerjaan sih sebenernya :p Apakah kalian ada yang tau apa yang saya omongin? Ada yang ikutan? Atau bahkan apakah ada yang menang?
Setelah 2 tahun berturut-turun keluyuran saat New Year's Eve, akhirnya saya tahun baruan di rumah. Niatnya mau bikin post retrospective malem itu, tapi tepar banget dan akhirnya memutuskan untuk tidur serta melewatkan pergantian tahun.
For me, 2015 was full of accomplishments — in terms of life, academic, and travel.
Di sisi akademis, tanggal 1 Agustus saya resmi diwisuda dari ITB setelah kuliah selama 4 tahun. Alhamdulillah target wisuda Agustus tercapai. Hore! Alhamdulillah juga lulus dengan status cum laude. Double hore! To be honest, belakangan saya ngerasa suka banget dengan topik tugas akhir saya kemarin dan beberapa kali kepikiran untuk ngelanjutin topik tersebut. Tapi apa daya keinginan tersebut harus saya tunda dulu (read: S2-nya nanti-nanti aja) karena saya lagi menikmati banget kondisi saya sekarang.
Ngomong-ngomong kondisi saya sekarang, untuk sampai di sini saya harus menemui beberapa halangan terlebih dahulu (kenapa sendu banget padahal juga baru 3 bulan…). Selayaknya mahasiswa teknik pada umumnya, tentu saya mau banget kerja di oil and gas. Di awal tahun ngalamar kerja sebagai Field Engineer di salah satu leading oil & gas service company tapi berakhir tragis. Setelah 5 tahap seleksi awal, saya harus "ditampar" saat interview dengan HR manager perusahaan tersebut. Saya sadar rasanya saya kurang cocok kerja di field.
Kemudian saya banting stir ke corporate life dan mencoba mengikuti jejak Ayah saya dengan daftar di salah satu international bank (selanjutnya disebut A). Proses recruitment-nya puanjaaang banget. Soundtrack selama penantian:
- The Long and Winding Road — The Beatles
- You Keep Me Hanging On — Diana Ross
- Kepastian — Reza Artamevia
- Hopelessly Devoted to You — Olivia Newton-John
Setelah menjalani beberapa tahap selama hampir 4 bulan, saya diundang medical check-up oleh A. Medical check-up ini tahap terakhir sebelum offering tapi belum jaminan bakal dapet offer. Sehari sebelum medical check-up, saya mendapat undangan interview dari tempat saya kerja sekarang (selanjutnya disebut B). Karena sebelumnya denger dari seorang temen yang bilang interview di tempat ini menarik banget, akhirnya saya jadi penasaran dan dateng lah ke kantornya B sehari setelah medical check-up di A. Dengan persiapan yang minimalis, otak saya dibuat ngebul saat interview. Dari beberapa kali interview, baru sekali saya harus beneran mikir serta ngitung.
Berbeda dengan A yang udah 4 bulan tapi masih belum dapet offering, di B belum genap 3 minggu udah dapet offering setelah menjalani 4 tahap interview. FYI, waktu itu saya ditelepon untuk offering dari B hari Minggu jam 10 malem loh! Awalnya saya nggak angkat karena mikirnya salah sambung. Tapi setelah ditelepon berkali-kali akhirnya saya angkat juga. Tak disangka-sangka offer dari A datang besok sorenya. Well, kemana aje lu baru ngabarin sekarang? Long story short akhirnya saya memutuskan untuk memilih B setelah mendengarkan saran yang didapat dari keluarga dan temen. And I think I made the right decision. Alhamdulillah :D
Btw sepertinya probation saya sudah selesai dan saya nggak di-cut dari posisi sekarang karena dapet invitation untuk team dinner. Kalo gitu berarti nggak dikeluarin kan ya? *brb ngecek inbox itu invitationnya "team dinner" atau "farewell dinner"*
2015 Flight Map
2015 in terms of traveling secara kuantitas tentu jauh dibawah tahun 2014. Tugas akhir, sidang, wisuda, dan mencari kerja membuat saya nggak berani plan liburan. Alhasil jika di tahun 2014 saya liburan 7 kali, di tahun 2015 cuma bisa liburan 2 kali. Selain itu tahun 2014 saya terbang sekitar 39.000 miles, tapi tahun lalu cuma 13.000 miles. Walaupun demikian, saya puas banget dengan liburan saya tahun lalu. Liburan pertama di bulan Januari saya berhasil menyelesaikan travel bucket list utama saya, yakni mengunjungi 7 Wonders of the World versi ala-ala (?!).
Taj Mahal menjadi Wonders of the World ke-7 yang saya kunjungi!
*Tangan kanannya dipake buat pencet shutter*
Sementara itu liburan kedua saya berhasil "menculik" Mama untuk liburan ke Singapore dan Hong Kong. Yang bikin seru dari liburan kemarin adalah Mama nggak tau sama sekali kita mau kemana. Pokoknya nurut aja sama saya. Actually Mama nebak-nebak beberapa negara sih karena tau paspornya nggak pernah saya pinjem untuk bikin visa.
The Peak, Hong Kong
Demikianlah kira-kira sekilas kehidupan saya di tahun 2015. Untuk tahun 2016, saya nggak punya banyak resolusi. Seperti kata Phil Dunphy di Modern Family (yang menjadi salah satu moto hidup saya): "The most amazing thing that can happen to a human being will happen to you if you just lower your expectation". Jadi paling resolusi saya untuk tahun 2016 dari sisi liburan adalah bisa mengunjungi 1 benua baru (ini low expectation gimana coba?!).
Di tahun 2016 ini juga saya berencana untuk melangkah ke pelaminan. Maksudnya pelaminan nikahan temen saya untuk salaman dan foto bareng *siap-siap terima undangan*.
Gimana dengan tahun 2015 kalian? Ada yang punya resolusi besar di tahun ini, misalnya jalan-jalan ke 50 negara, lanjut S2/S3, atau menikah? Apapun resolusinya, here's hoping for a splendid year ahead!
Congrats for all the achievement in 2015! Here's for more in the next year ;) Kalo aku resolusi terbesarnya dapat kerja di tempat yang sesuai dan menyenangkan. Amin.
ReplyDeleteThanks, Fradita :D
DeleteAamiin! Good luck ya semoga bisa dapet kerja yang menyenangkan dan sesuai dengan passionnya :)
Selamat tahun baru yaa! aku masih terharu baca kisah kamu jalan2 ajak mamanya... ;') semoga di tahun ini bisa lebih baik lagi dari tahun2 yg lalu :)
ReplyDeleteHappy New Year for you too, Christa!
DeleteHehe saya juga suka senyum-senyum kalo inget liburan waktu itu :) Aamiin, kamu juga ya semoga sukses terus di tahun 2016 ini.
Hey! I didnt get free tickets and hotel vouchers from you :-(
ReplyDeleteDuh ... ngeliat bbrp blogs pada buat refleksi tahun 2015 haha!!
Anyway, congrats that u hv graduated and employed!
Cheers ~~~(*_*)~~~
Ahh sayang banget, tapi ikutan nggak kuisnya? Jangan-jangan emang nggak ikutan kuisnya… Hahaha kalo gitu mana bisa menang :P
DeleteAyo bikin! Supaya nanti-nanti kalo mau tau di 2015 ngapain aja cukup baca 1 post :))
Wohoo thanks, Timothy!
Klo foto pake kamera apa sih?
ReplyDeleteHalo,
DeleteSampai Juni 2015 foto-foto di blog ini pake iPhone 4S atau Canon 600D. Tapi setelah Juni 2015 fotonya pake iPhoen 6 atau Fujifilm XM-1.
ahaha, ga papa kok rencana 2016nya menuju ke pelaminan, amiiinnn
ReplyDeleteHahaha udah di-aamiin-in ajaa.
DeleteGimana mau ke pelaminan, calonnya aja belum ada :( (lah curhat..)
Traveling with your mom to somewhere she didn't even know was touchy :)
ReplyDeleteHi Aziz,
DeleteYep sure it was! She continuously asked me where were we going made me giggles :D
Inspiratif banget sih kak :)
ReplyDeleteHi Arita,
DeleteAduh jadi malu (tapi seneng) kalo dibilang inspiratif :)) Thanks ya sudah mampir dan baca tulisan saya, semoga enjoy dan bisa sering traveling :D
kerennn... pasti mama kamu bangga deh sama kamu.
ReplyDeletesalutttttt
Thanks yaa :D
DeleteWOW.. seharian ini banyak baca tentang backpacker. Liburan di Sydney, kerja sambil jadi backpacker di Australia 1 tahun dan ini paling seneng deh liatnya.. traveling with mom.. akhhh.. jadi banyak kepengennya.. thx udah jadi motivasi juga nihh buat kedepannya.. walau goal tahun ini baru 1. Oia tahun ini belum berakhir.. belum fix juga tahun baruan dimana^^ makin mau ngejelajah dunia !
ReplyDeleteHi Novalia,
DeleteSeneng kalo tulisan saya bisa memotivasi kamu :D Asiknyaa emang rencana tahun baruan dimana nih? Saya di rumah aja kayaknya (lah curhat) :))