Saturday, July 21, 2018

Terbang dengan Maskapai Terbaik Dunia di Kelas Terbaik: Singapore Airlines A380 New Suites

Akhirnya saat yang dinanti-nanti tiba: saya terbang dengan Suites-nya Singapore Airlines! Suites merupakan first class-nya Singapore Airlines yang hanya terdapat di A380. Sementara first class yang terdapat di B777 merupakan first class “standard”. Singapore Airlines mengenalkan Suites di tahun 2007 dan tergolong revolusioner. Sepuluh tahun setelah mereka mengenalkan Suites, di akhir tahun 2017 mereka kembali mengenalkan Suites versi terbaru. Versi inilah yang akan saya naiki dalam penerbangan dari Hong Kong ke Singapore.

Awal minggu ini Singapore Airlines dinamakan sebagai World's Best Airlines versi SkyTrax. Sehingga saya bisa merasakan terbang dengan maskapai terbaik dunia di kelas terbaik saat ini!

Singapore Airlines A380 New Suites

Terbang dari Hong Kong yang bukan merupakan home base-nya Singapore Airlines berarti tidak ada perlakuan spesial saat check-in, security check, dan imigrasi. Berbeda jika terbang dari Singapore dimana penumpang first class memiliki bangunan terpisah dari Changi Terminal 3 untuk melakukan proses check-in. Penumpang Suites mendapatkan jatah bagasi sebesar 50 kg.

Check-in counter at Hong Kong International Airport

Singapore Airlines memiliki lounge sendiri yang dinamakan SilverKris Lounge di beberapa bandara yang frekuensi terbangnya banyak seperti Bangkok, Hong Kong, London, Sydney, dan sebagainya. Sebagai penumpang Suites, saya mendapatkan akses ke bagian First Class di SilverKris Lounge Hong Kong.

SilverKris Lounge Hong Kong


Working Pot at First Class Section

Saya excited banget begitu dipersilakan masuk ke pesawat. Langsung takjub ketika akhirnya bisa langsung merasakan Suites yang megah banget. Ini pertama kalinya saya masuk ke kabin dengan satu aisle di pesawat berbadan lebar (widebody). Saya dianterin oleh pramugari berkebaya merah (chief stewardess) untuk penerbangan ini ke Suite saya yakni 2A.

Suite 2A

Suite 2A

Layout kabin di Suites adalah 1-1 dan ada 3 baris, sehingga maksimal ada 6 penumpang. Waktu itu semua Suite terisi penuh.

Single aisle in A380!

Di dalam Suite terdapat kursi yang sejujurnya terlihat mirip dengan kursi Premium Economy. Kursi ini nyaman, tapi nggak bisa flat 180o jadi enaknya dipake buat lounging aja. Kenapa kursi first class tapi nggak flat 180o? Karena yang flat bisa dinikmati di kasur terpisah! Linen dan selimut menggunakan merk Lalique.

Separate bed!

Selain itu terdapat TV juga yang bisa diatur kemiringannya, bisa menghadap ke kursi saat makan maupun menghadap ke kasur saat tiduran.

TV and KrisWorld

Program hiburan yang terdapat di KrisWorld juga sangat banyak dan ada film yang baru-baru. Noise cancelling headphone yang digunakan adalah merk Bose. Akhirnya nyobain pake Bose juga :))

Bose noise cancelling headphone

Kalo bosan dengan TV dan butuh internet, penumpang Suites mendapatkan akses wifi gratis sebanyak 100 MB.

Terdapat 2 kamar mandi di Suites, tapi ukuran keduanya berbeda. Yang sebelah kiri ukurannya lebih kecil dan bentuknya mirip dengan toilet-nya Qatar First Class. Sementara itu yang kanan besar banget bahkan ada meja rias! Sayangnya nggak ada shower di dalamnya jadi nggak bisa mandi di pesawat deh. Maybe next time on board first class-nya Emirates atau Etihad. Aamiin!

Meja rias di kamar mandi pesawat!

Dalam hal makanan, Singapore Airlines menyediakan fasilitas Book the Cook untuk penumpang business, first, dan Suites. Dengan fasilitas ini, penumpang bisa memilih main course yang listnya cukup panjang. Pilihan makanan akan berbeda tergantung rutenya. Untuk mendapatkan gambaran bisa lihat daftar menunya di halaman ini. Menu yang paling terkenal dari Book the Cook ini adalah Lobster Thermidor, namun karena saya nggak suka udang dan sejenisnya, saya memilih rack of lamb. Kalo kalian nggak sempet Book the Cook, menu yang disediakan di pesawat tetap terkesan enak kok.

Book the Cook - Rack of Lamb

Untuk penerbangan dari Hong Kong ke Singapore berhubung hanya 3,5 jam jadi meal service hanya satu kali tapi terdiri dari 4 courses yakni appetizer, soup, main course, dan dessert.

Lobster for appetizer

Dessert

Dalam hal service yang dilakukan oleh pramugari dan pramugara, saya kasih jempol buat Singapore Airlines. Setelah meninggalkan impresi tidak baik waktu penerbangan terakhir dengan mereka di kelas ekonomi rute Singapore – Jakarta, penerbangan ini memulihkan pandangan saya ke service-nya Singapore Airlines. Well, emang beda juga sih standard service di kelas ekonomi dan Suites :)) Terima kasih untuk chief stewardess berkebaya merah, lead stewardess berkebaya hijau, serta pramugara yang melayani saya dengan penuh perhatian di penerbangan selama 3 jam tersebut.

SQ Girl in action


Dapet SQ Bears!

Setibanya di Singapore, sebagai penumpang yang tiba dari kelas Suites dan akan melanjutkan penerbangan dengan first class, saya mendapatkan akses ke lounge paling ekslusif di Changi Airport, yakni The Private Room (TPR). Begitu tiba di SilverKris Lounge Terminal 3 dan menunjukkan boarding pass dengan aksen merah di bagian atas, petugas langsung menyambut dengan antusias dan mengantarkan saya ke TPR.

SilverKris Lounge Changi T3

Untuk mencapai TPR, penumpang akan melewati Business Class lounge section, lalu First Class lounge section, baru akhirnya tiba di TPR. Waktu saya tiba sekitar jam 8 malam TPR masih sepi, namun makin malam makin ramai karena banyak long haul flights SQ yang berangkat tengah malam.

The Private Room Entrance

TPR ini berasa banget nuansa exclusivity-nya dari furnitur, lighting, serta pelayanan di sana. Selain ada ala carte dining yang menyajikan banyak pilihan, buffet juga tersedia di sana.

The Private Room

Overall saya sangat bahagia karena akhirnya bisa naik Suites-nya Singapore Airlines, terlebih lagi yang versi paling baru. Berikutnya semoga bisa menikmati Suites lagi dengan durasi yang jauuuh lebih lama (Eropa atau US gitu misalnya :p). Aamiin!

Video preview Suites:

10 comments:

  1. Wah keren banget bisa ngerasain first class-nya Singapore Airlines! Ditunggu review2 penerbangan suites selanjutnya ;)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin untuk "penerbangan Suites selanjutnya". Terima kasih doanya. Semoga kamu bisa mencoba Suites juga ya :D

      Delete
  2. Ah, I see. Berarti benar ya Ky klaimnya SkyTeam yang bilang produk SkyPriority-nya mereka itu sekarang adalah satu-satunya di dunia yang memberikan akses prioritas di semua bandara di seluruh dunia walaupun bukan bandaranya SkyTeam? Weekend kemarin aku di Stuttgart (jelas bukan bandara SkyTeam) dan karena lagi Summer, itu gila rame banget dengan penumpang LCC yang mau liburan ke Eropa selatan, jadi antrian di sekuritnya mengular panjang banget. Nah dengan status Flying Blue-ku yang memberikan akses SkyPriority, aku bisa pakai sekuriti jalur prioritas. Asyik banget nggak ngantri sama sekali! Hahahaha :P

    Anyway, Suite Class-nya kayaknya keren banget ya! Dan memang kayaknya mantap kalau penerbangannya jarak jauh!! Aku jadi penasaran dengan lobster thermidor-nya nih!! :P Tapi itu rack of lamb-nya kayaknya juga enak banget!! :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Woow malah aku baru tau kalo SkyTeam punya claim tersebut, terlebih beneran dijalankan bukan cuma gimmick aja. Enak banget di semua bandara yang ada SkyTeam bisa selalu dapat priority security line. Btw "memberikan akses prioritas" --> ini maksudnya security line aja atau immigration juga?

      Yess mantap banget sampai nggak mau turun :D

      Delete
    2. Tergantung bandara dan airline-nya Ky, hahaha. Tapi yang aku amati kebanyakan sih sekuriti biasanya dapat dah :D . Yang imigrasi memang lebih jarang.

      Delete
  3. Sangaaarrr! Habis berapa juta naik Suites SQ rute HKG-SIN, bro? xD

    Selalu suka baca review penerbangan kayak gini. Ditunggu review berikutnya. Gue baca full, kok. Infonya udah jelas jadi nggak tau mau ngomentarin apa lagi :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nggak sampe sejuta kok. Nggak sanggup kalo mahal-mahal juga bayarnya :))

      Thanks! Semoga review berikutnya bisa dinikmati juga ya.

      Delete
    2. Wahh..itu harga promo yaa? saya baru baca tulisan mas..pengalamannya banyak juga..kerenn..
      Salam kenal ya..boleh minta emailnya mas? terimakasih

      Delete
  4. Btw Bro, Impresi tidak baik apa yang pernah dialami dengan SQ Kelas Ekonomi rute SIN-CGK? Kejadiannya sudah lama kah?

    Ini dalam rentang 40 hari terakhir (awal Agustus sampai tengah September) saya naik SQ Ekonomi CGK-SIN pp 3 kali dan SIN - HKG ekonomi pp 1 kali, dan entah kenapa 3 kali naik rute SIN - CGK, 3 kali juga bermasalah. Dari IFE mati total, remote IFE cacat/defect, special meal gak dateng, earset/headset/whatever-you-name-it yang keabisan, dan entah apa lagi, sampe gemes saya XD saya sampe bingung dan membatin, beneran nih dapet award best airline? XD

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi Rizki,

      Iya udah lama bulan Mei 2017. Udah delay sekitar 1 jam yang bikin larut malam baru take-off, aku minta selimut buat orang tua ke pramugarinya lamaa banget dikasihnya sampe minta 3x baru akhirnya dikasih.

      Wah kalo sampe 3x gitu apes juga ya haha. Aku nggak sering naik SQ, yang ekonomi itu rutenya CGK-SIN-BKK pp. Rasanya yang leg CGK-SIN dan SIN-CGK kurang banget service-nya. Karena terlalu singkat juga kali ya jadi pramugari/a-nya terburu-buru dan nggak gitu mikirin service, apalagi kalo pesawatnya penuh.

      Delete