Tuesday, September 9, 2025

Negara UN ke-100/195!

Greetings from New York!

Hari ini adalah hari terakhir cuti karena jatah cuti saya habis buat trip kali ini sehingga udah nggak punya hari cuti lagi sampai akhir tahun. Awalnya cuma mau cuti 4-5 hari aja supaya akhir tahun bisa cuti lagi, tapi setelah dipikir dan dihitung-hitung, lebih baik dibikin 1 perjalanan lebih panjang supaya target saya bisa lebih cepat tercapai.

Granada, Nicaragua

Mengapa punya target untuk mengunjungi 100 negara?
Tujuan utama perjalanan ini tidak lain dan tidak bukan adalah untuk menuntaskan goal travel yang saya set di akhir tahun 2023: mengunjungi 100 negara yang diakui United Nations. Target ini sebenernya saya ubah sedikit yakni dari 100/197 menjadi 100/195 supaya bener-bener no asterisks. Kenapa no asterisks? Karena seperti yang sebelumnya saya sudah pernah tulis, Ethiopia adalah negara dan teritori ke-100 yang saya kunjungi, tapi pembaginya beda dengan yang biasa dipakai orang-orang. Penjelasan untuk “negara yang diakui UN” dan “negara dan teritori” akan saya jelasin di bagian berikutnya.

Sebagai orang yang sangat exact dan perlu ada “carrot” buat bergerak/ jadi excited, punya target ini penting supaya saya tau apa yang mau dituju. Target awal saya adalah mengunjungi 7 Wonders of the World versi nggak jelas, yang kemudian berubah menjadi New 7 Wonders of the World. Ketika sudah tercapai dan punya keinginan menggebu untuk jalan-jalan, at the back of my mind saya pengen mengunjungi 100 negara. Selain karena pernah nemu istilah “The Travelers' Century Club” alias orang yang sudah mengunjungi 100 negara, 100 ini angkanya bulet dan cantik buat dijadikan target. Ulangan dapet nilai 100 kan bagus banget :))

Namun karena waktu itu saya masih mengunjungi 50 negara, kayaknya bakal susah banget ke 100 negara. Jadi targetnya baru saya resmikan beberapa tahun terakhir ketika hilalnya sudah jelas; saya tau gimana cara mencapainya dan kapan bisa dibikin target yang realistis. 

Peta negara yang sudah saya kunjungi per September 2025