Wednesday, September 6, 2017

Liburan Terus (dan Gratis!) Karena Setia

Hari Sabtu minggu lalu saya berangkat ke Kuala Lumpur untuk staycation. Ngapain sih staycation lagi padahal bulan lalu baru staycation bareng keluarga? Ngapain jauh-jauh ke KL coba? Wait wait, satu-satu ya jawabnya.

Saya sengaja pilih akhir bulan ini karena sudah tau di minggu 21 Agustus kerjaan bakal berat banget berhubung ada project yang harus selesai tanggal 25 Agustus. Makanya saya sengaja pilih untuk staycation tanggal 26-27 Agustus supaya bisa refreshing abis begadang ngurusin project-nya. Terus kenapa ke KL? Well, karena kalo staycation maunya itu di hotel yang bagus biar lebih puas dan ada alesan untuk nggak kemana-mana :)) Sesuai di bagian akhir tulisan staycation pertama saya di The Ritz-Carlton Jakarta, Mega Kuningan, saya pengen banget nyobain berbagai brand luxury hotel. Setelah melihat beberapa pilihan, akhirnya mengerucut jadi Four Seasons Jakarta dan The St. Regis Kuala Lumpur. Karena inget Lucky dari One Mile at a Time (OMAAT) pernah stay di St. Regis KL dan bilang kalo hotelnya oke banget, saya jadi memutuskan untuk mencoba hotel tersebut. Nggak tau harus seneng atau sedih kalo udah keracunan OMAAT gini :(


Loh terus gimana gratisnya? Sabaarr!

Apakah saya di endorse Starwood (induknya chain hotel St. Regis) untuk review The St. Regis KL yang baru buka tahun lalu ini? I wishhhh :( Terus, apakah saya bayar sendiri? Well, technically yes, tapi nggak keluar uang sama sekali. Kalo keluar uang mending dipake buat beli tiket Qatar Airways ke Eropa yang cuma 5 jutaan kayak kemarin :))

Jadi gimanaaaa? Sabarrr!

Kuncinya adalah kesetiaan. Duh berat bener bahasanya. Kesetiaan atau loyalitas yang saya maksud dalam hal ini adalah kepada loyalty program perusahaan di bidang travel. Saya punya 2 loyalty program yang saya geluti dengan baik: Qatar Airways Privilege Club (QRPC) dan Traveloka Club. Kalo Qatar Airways ini berhubung saya sering naik pesawat Qatar Airways jadi miles-nya dikumpulin di sana. Sementara Traveloka Club saya pakai buat travel yang general, seperti beli tiket pesawat dan hotel, berhubung tiap transaksi tiket pesawat dan hotel akan dapet yang namanya Loyalty Points.

Sekarang saya mau jelasin secara mendetail gimana saya bisa liburan terus (dan beberapa kali secara gratis), salah satu hasilnya adalah staycation di The St. Regis Kuala Lumpur kemarin. Siapa tau kalian bisa ada yang kepincut terus ikutan loyalty program keduanya, hihi.

The St. Regis Kuala Lumpur — Deluxe Room

Registrasi

Untuk proses registrasi keduanya sama simpelnya.
  • Qatar Airways: buka website-nya, lalu pilih create account. Selesai mengisi data, nanti kamu akan mendapatkan membership number Privilege Club.
  • Traveloka: buka website atau Traveloka App, lalu create account. Berbeda dengan QRPC, tidak ada membership number untuk Traveloka Club.
Digital membership card Traveloka Club dan Privilege Club

Pengumpulan

Proses ini yang keduanya berbeda. Saya bakal coba jelasin sedetail mungkin. Kita mulai dari yang lebih mudah dipahami, yakni Traveloka.
  • Traveloka: poin di Traveloka ini sistemnya revenue-based. Artinya adalah kamu akan dapet poin tergantung besarnya transaksi. Untuk transaksi pembelian tiket pesawat, kamu akan dapat 1 Traveloka Point setiap Rp10.000. Sementara untuk transaksi hotel jauh lebih bagus rate-nya, yakni 1 poin setiap Rp2.500. Jadi kalo beli tiket pesawat seharga Rp 1 juta, kamu akan dapet 100 points. Sementara untuk transaksi hotel dengan harga yang sama, kamu bakal dapet 4 kali lipat, yakni 400 points. Selain itu, plus besarnya Traveloka adalah yang melakukan pembelian nggak harus jalan-jalan untuk dapet poin. Jadi kamu bisa beliin kebutuhan tiket pesawat dan hotel semua keluarga dan temen dan menikmati banjir poin! Kalau mau tau aturan detailnya bisa cek di sini.
  • Qatar Airways: sama dengan kebanyakan maskapai lain, QRPC punya sistem distance-based, dimana ada 2 hal yang menentukan berapa banyak QMiles yang akan kamu dapetin, yakni jarak tempuh perjalanan dan sub-kelas tiket yang kamu beli. Semakin jauh jaraknya, semakin banyak juga poin yang akan didapetin. Untuk jarak yang sama, sub-kelas tiket yang lebih mahal akan dapet poin lebih banyak. Apa itu sub-kelas? Kalo kelas kan udah paham, ada ekonomi, business, dan first. Sementara sub-kelas ini bagian yang lebih detail, contohnya: ekonomi promo, ekonomi semi fleksibel, dan ekonomi fleksibel. Jadi beli tiket Jakarta-Amsterdam akan dapet poin lebih banyak dibanding Jakarta-Doha, dan yang beli tiket business class akan dapet poin lebih banyak dibanding economy class. Untuk cara perhitungan poin yang didapatkan bisa lihat halaman berikut (ada kalkulator-nya juga btw, jadi lebih mudah). Berbeda dengan Traveloka, untuk dapet QMiles kamu harus jadi penumpang yang terbang, jadi nggak bisa dapet QMiles kalau beliin orang lain.
Kesamaan dari kedua program ini adalah waktu masuknya points ke account kamu, yakni sama-sama setelah perjalanannya selesai dilakukan, bukan setelah transaksi selesai.

Pro tip: tahukah kamu bahwa beli tiket pesawat tidak di website-nya langsung akan tetep dapet miles? Jadi kalo beli tiket Qatar Airways di Traveloka dan masukin membership number QRPC, kamu bakal dapet Traveloka Points dan Qatar Airways QMiles juga. Double win! Mau triple win? Beli di Traveloka dengan kartu kredit, nanti bakal dapet point juga ke kartu kreditnya. Yeah!

Penukaran

Setelah poin yang dikumpulkan mencukupi, saatnya ditukarkan demi liburan gratis. Lagi-lagi, terdapat perbedaan antara Traveloka dan Qatar Airways.
  • Traveloka: jumlah poin yang dibutuhkan fluktuatif tergantung harga tiket pesawat dan hotel ketika mau beli, namun 1 poin yang kamu punya selalu dihargai Rp100. Berarti kalo kamu mau beli hotel seharga Rp500.000, kamu bakal butuh 5.000 poin. Mekanisme ini sangat menguntungkan kalo lagi ada promo hotel atau tiket pesawat, sehingga harga lebih murah dan poin yang dibutuhkan juga lebih rendah. Selain itu kita bebas memilih mau nginap di hotel mana, atau terbang dengan maskapai apa. Proses penukarannya pun sangat mudah. Cari hotel atau tiket pesawat yang kamu butuhkan, lalu di halaman pembayaran pilih bayar menggunakan points.
  • Qatar Airways: jumlah poin yang dibutuhkan selalu sama untuk tiap rute dan kelas, tidak bergantung tanggal. Contohnya: sekali jalan dari Jakarta ke Paris dibanderol 37.500 poin di kelas ekonomi sementara 75.000 poin di kelas bisnis dengan maskapai Qatar Airways. Kelebihan mekanisme ini adalah kita bisa langsung tau perlu berapa poin untuk rute yang diinginkan, tapi begitu harga tiket pesawat-nya turun jumlah poin yang dibutuhkan tidak berubah. Untuk nuker poinnya, kamu harus login dulu kemudian cari rute yang diinginkan.
Oh iya, poinnya jangan kelamaan dikumpulin ya, berhubung masing-masing punya masa berlaku. Poin Traveloka Club berlaku selama 1 tahun setelah didapatkan, sementara Qatar Airways berlaku selama 3 tahun.

Hasil penukaran poin masing-masing
Kiri: Qatar Airways Business dan First Class gratisss (yang sayangnya harus saya cancel dulu huhuu)
Kanan: Menginap gratis di The St. Regis Kuala Lumpur berkat Traveloka Club
Menikmati Loyalitas dengan Liburan Terus (dan Gratis)!

Nahh saatnya sering liburan (dengan gratis!) deh. Berkat poin yang terkumpul di Traveloka Club, saya jadi bisa terbang ke Kuala Lumpur dan staycation di The St. Regis Kuala Lumpur.

Menikmati senja di KLCC Park sambil memandang Petronas Twin Tower

Sementara itu karena loyal dengan Qatar Airways, saat naik Malaysia Airlines pun mendapat buanya privilege karena keduanya tergabung di oneworld alliance, yakni check-in di business class counter, lounge access di Soekarno-Hatta dan Kuala Lumpur International Airport, bagasi saya dapet tag priority yang berarti keluar duluan di destinasi, serta dipersilakan untuk masuk ke pesawat duluan walaupun duduk di kelas ekonomi. Saya masih on progress untuk nukerin miles Qatar Airways supaya bisa liburan naik business class. Maklum seingnya naik ekonomi jadi ngumpulinnya lama benerrr :))

Walaupun naik Malaysia Airlines kelas ekonomi, tetep dapet spesial treatment berkat Privilege Club

Gratis masuk Golden Lounge Malaysia Airlines yang harganya 250 MYR (Rp780 ribu)

Nah demikian salah satu trik saya gimana bisa sering keluyuran dan terkadang dengan gratis. Gimana, tertarik nggak jadi loyal dengan perusahaan tertentu? Kalian gabung loyalty program dari mana aja nih untuk liburan?

12 comments:

  1. Ehm ehm Traveloka ... :D

    Duh point ku di Tloka blm sbnyk poin mu hahaha, berarti aku kudu setia nih <3

    ReplyDelete
    Replies
    1. Banyakin doong, bisa loh pesenin orang tapi kamu yang dapet poinnya. Menarik bangett!

      Delete
  2. Kyyyyy, lu gila banget sih! bangga bgt hahaha padahal dulu kerjaannya main foursquare. Anyway, thank you banget tips and tricknya, berhubung gw juga baru merasakan gaji baru-baru ini, jadi emang ada niatan untuk traveling. Sukses terus ya, ky!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahaha masih inget ajaaa mainan Foursquare. Agak menyedihkan sih kalo inget-inget lagi, segitu pengennya koleksi badge..

      Wohoo selamat menikmati jalan-jalan dengan gaji sendirii. Bahagianya berkali-kali lipat looh haha :D

      Delete
  3. Baru tauulaah kalau traveloka ada loyalty programnya.
    *brb cek poin traveloka

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yes yess udah ada nih sekarang, jadi makin untung deeh.

      Delete
  4. SkyTeam, ehem, hahaha :P .

    Ah masa kadaluarsanya cukup singkat ya Ky. Untuk Flying Blue-nya Air France/KLM, masa berlaku poin bakal diperpanjang selama dua tahun setiap kali kita terbang bersama SkyTeam di penerbangan yang qualified untuk poin. Jadi kalau sering terbang, praktis poinnya berlaku selamanya, hahaha :P .

    Kapan hari berhubung nampak akan ada beberapa rencana terbang dengan maskapai Star Alliance, aku gabung di Asiana karena masa berlaku poinnya 10 tahun, huahaha :P .

    ReplyDelete
    Replies
    1. Whaaatt FB miles berlaku selamanyaa?! Asiana yang 10 tahun aja aku kira udah lama banget. Sebelum ngerti alliance tetangga, dapet 3 tahun dengan Qatar aja udah seneng banget btw haha

      Delete
  5. Mau bgtlah staycation di hotel bagus gituuu. Btw mas eky kl staycation sendiri gak kesepian apa? wkwk

    Eiya di tunggu lanjuan postnya my amazing journey sama yang new 7 wondersnya~~

    https://goo.gl/guBYGi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahaha nggak kook kan biar bisa me time sambil leyeh-leyeh :p

      Delete
  6. Kalo redeem Qmiles bisa buat beli atas nama yang berbeda dengan pemilik Qmilesnya ga gan? Maklum kartu kredit punya orang tua jadi bikin Qmiles bisanya pake atas nama orang tua.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku barusan coba, ternyata bisa kok input nama penumpang selain nama member.

      Delete